1.
Bukti Fosil
Fosil merupakan
beberapa bagian dari makhluk hidup yang telah mati sejak zaman dahulu
dan berubah menjadi batu.
Fosil
dapat berupa rangka, cangkang, biji, serangga, kotoran hewan, DNA,
zat kimia lain, dan jejak daun yang hidup jauh di masa lalu.
Fosil
mengandung banyak informasi tentang sejarah kehidupan di masa lalu.
2.
Bukti Perbandingan Anatomi (Homologi)
Homologi adalah
struktur dasar beberapa organ yang sama, tetapi mempunyai fungsi yang
berbeda. Contohnya: tangan manusia homolog dengan kaki depan kuda,
dan kaki depan anjing dengan sayap burung.
Homologi organ
sangat mendukung teori yang menyatakan bahwa suatu organisme berasal
dari satu nenek moyang yang kemudian membentuk spesies-spesies
baru.
3.
Bukti Perbandingan Embriologi
Hewan multiseluler
secara umum mempunyai tahapan perkembangan embrio yang sama. Tahap-tahap
perkembangan tersebut dimulai dari zigot sampai dengan fase-fase
tertentu menunjukkan adanya persamaan pada berbagai jenis vertebrata.
Beberapa persamaan terlihat mulai dari zigot, morula, blastula, dan
gastrula. Embrio akan mengalami fase perkembangan yang berbeda
sesuai dengan kondisi lingkungannya.
4.
Bukti Biogeografi
Bentuk paruh burung
Finch yang ditemukan Darwin di kepulauan Galapagos mirip dengan
bentuk paruh burung Finch yang ada di Amerika Selatan.
Mungkin
karena sesuatu hal burung itu bermigrasi ke Galapagos. Mereka
menemukan lingkungan yang baru yang berbeda dengan lingkungan hidup
moyangnya.
Burung
itu kemudian berkembangbiak dan keturunannya yang mempunyai sifat
sesuai dengan lingkungan akan bertahan hidup, sedang yang tidak akan
mati.
Karena
lingkungan yang berbeda, burung-burung itu menyesuaikan diri dengan
jenis makanan yang ada di Galapagos. Akhirnya terbentuklah 14 spesies
burung Finch yang berbeda dalam bentuk dan ukuran paruhnya.
5.
Bukti Perbandingan Biokimia
Untuk menentukan
jauh dekatnya hubungan kekerabatan antara organisme yang satu dengan
yang lain dapat diuji secara biokimia (uji presipitin).
Uji ini adalah
menguji reaksi antara antigen-antibodi. Banyak sedikitnya endapan
yang terbentuk akibat reaksi tersebut dapat digunakan untuk
menentukan jauh dekatnya hubungan kekerabatan antara suatu organisme
dengan organisme lainnya.
6.
Bukti Alat Tubuh yang Tersisa
Alat tubuh yang
tersisa merupakan alat tubuh yang sudah tidak berfungsi lagi. Adanya
alat-alat tubuh yang tersisa merupakan petunjuk adanya evolusi.
Alat-alat
ini pada hakikatnya sudah tidak berguna lagi namun masih
dijumpai dan jumlahnya sangat banyak. Sisa-sisa alat tubuh yang
ditemukan pada manusia antara lain otot penggerak telinga, tulang
ekor, umbai cacing, dan gigi taring yang runcing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar